Pantai Watulawang yang Membuat Iri Tetangga Sebelah
Melanjutkan perjalan saya ketika camping di Pantai Lolang, pada pagi harinya ketika saya berkeliling dengan motor saya menemukan pantai yang relatif masih sepi yang bernama Pantai Watulawang. Uniknya, pantai ini terletak diantara pantai Indrayanti dan Pantai Pok Tunggal yang namanya sudah tidak asing lagi ditelinga para wisatawan, namun Pantai Watulawang masih relatif sepi walaupun sudah ada beberapa warung dilokasi. Pantai Watulawang terletak di Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunung Kidul, DIY. Untuk menuju Pantai Watulawang jika melewati Pantai Indrayanti tinggal terus saja melewati jalan kecil untuk kendaraan roda 2, setelah melewati jalan konblok sekitar 200 meter akan berganti dengan jalan batu sekitar 100 meter baru sampailah di Pantai Watulawang.
Pantai Watulawang memiliki 2 pantai yang dipisahkan oleh karang besar, pantai yang berada di kanan lebih kecil dan berbentuk cekungan, sedangkan pantai yang disebelah kiri berbentuk memanjang dan cukup luas. Ditengah 2 Pantai Watulawang tersebut terdapat batu karang besar dan dibelakangnya terdapat bukit besar yang memungkinkan untuk meilah pemandangandari segala arah. Asal nama Watu Lawang menurut Warga yang berjualan disekitar Pantai Watulawang adalah karena di pantai tersebut terdapat Gua Batu yang terletak diantara Pantai Watulawang dengan Pantai Indrayanti yang digunakan untuk upacara adat Nyadranan. Ajaibnya, pintu gua itu hanya terbuka dan bisa dimasuki orang banyak pada saat upacara adat itu saja.
Pantai yang indah dengan pasir putihnya yang begitu lembut yang membuat kaki kita terpelosok kedalam sekitar 5 sampai 10cm. Keunikan dari Pantai Watulawang adalah adanya cekungan-cekungan pada bibir pantai yang menyerupai kolam pribadi, an jumlahnya ada beberapa, sehingga tidak harus sampai ketengah untuk basah ataupun berendam, karena dari bibir pantai pun kita bisa menikmati kolam pribadi dengan guyuran ombak khas pantai selatan. Secara keindahan, pantai ini tidak kalah dari para tetangganya Pantai Indrayanti dan Pok Tunggal ataupun pantai-pantai lainnya, hanya saja akses jalan menuju lokasi hanya untuk kendaraan roda 2 dan ketika hampir sampai lokasi cukup sulit karena jalan masih berupa bebatuan.
Saya dan teman saya hanya mampir ke Pantai Watulawang, karena kami camping di Pantai Lolang, pada pagi itu sang surya muncul dari balik bukit tepat dibelakang Pantai Watulawang, dan pada saat itu hanya ada beberapa wisatawan yang berkunjung, serta beberapa warga setempat membuka warung dan menata perabotnya untuk menyambut para Wisatawan yang akan datang, selain itu juga ada beberapa Warga sekitar yang sedang mencari kerang. Semoga dikesempatan yang akan datang saya bisa camping menikmati keindahan dari Pantai Watulawang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar